Ketawalah Sebelum Ketawa Itu Dilarang

   



                                        "Rambut monyet"

Seorang Gadis yang akan menginjak remaja bingung setelah tahu tumbuh rambut di bagian kewanitaannya.

Dia pun ngadu ke ibunya.

Sang Ibu tersenyum dan menenangkan hati gadis kecilnya. "Gapapa, De. Semua perempuan juga pasti begitu. Tempat tumbuh rambutnya itu namanya Monyet. Jadi gapapa kalo Monyet tumbuh rambut, ya kan??"

Si Gadis Kecil pun lega.

Pada saat makan malam, si Gadis Kecil cerita ke
kakak perempuannya yang duduk di kelas 2 SMA. "Kakak belum tau kan? Monyet Ade udah tumbuh rambut!"

Sang Kakak yang sedang asik makan merasa terganggu dengan celoteh adiknya tersebut, "Udah deh, De.. Kakak nih lebih besar dari kamu!"

Sang Ibu hanya tersenyum-senyum kecil mendengar percakapan anak-anak gadisnya tersebut.

Si Adik yang merasa diremehkan membalas, "Walaupun umur aku lebih muda, tapi Monyetku udah tumbuh rambut! Kakak belum tentu!!"

Si Kakak menghentikan makannya, melotot ke arah adiknya. "Monyet kamu baru tumbuh rambut! Kalo Monyet Kakak udah makan pisang!!"

Si Ibu langsung kejang-kejang.......hahahahaaha






                           Beo Kurang Ajar !!

Beo yang satu ini lain lagi. Dia punya mata X-Ray seperti Supermen.
Kebetulan baru dibeli oleh pemilik kos khusus putri, yang isinya karyawati melulu.

Pada hari pertama, 3 anak kos putri lewat di depan si beo nagkring di kurungannya. Tiba-tiba si beo nyelethuk, "Merah, biru, putih".

Anak-anak kos itu tertegun, tidak tahu maksud si beo, maka mereka pun nyelonong berangkat kerja.

Pada hari kedua, ketiga anak kos putri itu mau berangkat kerja lagi, si beo nyelethuk lagi, :"Putih, kuning, hitam".

Salah satu anak kos itu, mulai curiga.
"Itu kan warna celana dalam kita? ya nggak? Kamu kan tadi pake yang putih, kamu pake kuning dan aku pake yang hitam?"

"Ah, masa sih?", keduanya temannya ragu. masih belum tahu kesaktian si beo.

Hari ketiga, "Pink, biru muda, hijau,", kata si beo.
"Wah, ini serius", kata salah satu anak kos.

"Bahaya, dia bisa lihat rahasia kita", kata kawannya.
"Belum tentu. Mari kita tes dulu. Besok kita bertiga jangan pakai celana dalam semua, pasti si beo kurang ajar itu gak bisa nebak".
"OK", kata kawan-kawannya.

Keesokan paginya si beo nyelethuk lagi, "Gondrong, keriting, botaaak...."

Ha ha ha.....ammmpun ngumpet ah...(ngakak sampe guling guling )


                               Semangka dan Jokowi

 Suatu hari Jokowi sidak ke pasar Kramat Djati. Di situ beliau bertemu pedagang semangka, cewek asli madura Atun namanya.
Jokowi: "Bu... semangkanya manis ya...?"

Atun dengan logat madura yang kental menyahut:

"Dooo... Juragan Gobernor, ya meste manis kayak senyum saya tak iye...."

Jokowi: "Semangkanya merah ya bu..?"

Atun: "Paste merah Juragan Gobernor, kalo poteh bengkoang namanya..."

Jokowi merogoh saku bajunya mengambil 2 lembar uang ratusan ribu : "ya sudah saya beli dua kalo begitu, permisi...", lalu melanjutkan inspeksi sambil membawa 2 buah semangka.

Ketika sedang naik tangga, tak sengaja semangka tersebut terjatuh dan pecah. "Eh ternyata warnanya gak begitu merah ya,agak pucat...", gumam Jokowi dalam hati.

Selesai sidak, Jokowi sengaja lewat ke kios Atun.

"Bu... semangkanya nggak merah kok pucat..", goda Jokowi.

"Kenapaaa joragan gobernoorrr, sudah dimakan ya semangkanya...." tanya Atun.

"Enggak sempet, wong tadi terjatuh dari tangga kok...."

"Dooo Joragan Gobernoor, jangankan semangka, sampeyan sendiri kalo jatoh dari tangga pasti pucet Joragan Gobernor.."
ƗƚaƗƚaƗƚa=D°˚˚˚°♧=))♧°˚˚˚°=DƗƚaƗƚaƗƚa